Friday, 9 September 2016

Hidroponik Sistem Rakit Apung

Hidroponik Sistem Rakit Apung

Sistem hidroponik ini tergolong paling sederhana dibandingkan sistem hidroponik aktif. sistem ini banyak digunakan oleh banyak oetani dan para penggemar hidroponik. biasanya sistem ini menggunakan platform dari styrofoam dan mengapung diatas larutan nutrisi dan juga menggunakan pompa aquarium untuk mensupplay oksigen ke akar tanaman melalui dalam bak penampung nutrisi.

Kelemahan sistem hidroponik adalah hanya tanaman kecil atau tanaman jangka pendek yang bisa dibudidayakan dengan sistem hidroponik rakit apung seperti sayuran. karena tanaman sayuran membutuhkan air banyak dan jangka waktu tanam yang relatif singkat. hampir semua jenis sayuran bisa dibudidayakan dengan sistem ini,seperti: kangkung,bayam,sawi caisim,sawi pak choy,sawi bakso,seledri dll.

Cara Bercocok Tanam Hidroponik Sistem Rakit Apung
bibit sayuran yang membutuhkan air banyak harus dilakukan penyemaian dengan media sekam bakar/cocopeat sampai tumbuh daun 2-3 helai daun.
Untuk peralan yang dibutuhkan adalah
  1. wadah untuk menahan larutan nutrisi (penampungan)
  2. pompa aquarium untuk memompa udara.
  3. selang udara
  4. sterofoam 
  5. alumunium foil sebagai pelapis sterofoam
  6. gelas plastik
  7. rockwool sebagai media tanam
  8. solder atau paku yang dipanaskan untuk melubangi gelas
1.Pertama potong sterofoam selebar luas penampungan nutrisi dan lapisi sterofoam dengan alumunium foil
2.lubangi sterofoam sebesar permukaan gelas yang nantinya akan dimasukkan kedalam sterofoam dan lubani bagian bawah gelas dengan paku atau solder
3.pasang pompa aquarium diliar ja menggunakan selang dan airstone untuk mensupplay udara ke akar tanaman
4.pasang net pot ke lubang sterofoam hingga menyentuh permukaan larutan nutrisi.
5.Potong rockwoll dan guntinglah supaya berbentuk celah . disinilah bibit sayuran yang disemaikan tadi dimasukkan diarea celah rockwoll dan letakkan bibit sayuran pada dasar net pot.

Kelebihan bercocoktanam dengan sistem ini adalah tanaman akan mendapat pasokan air dan nutrisi secara rutin,sehingga memudahkan dalam perawatan
Untuk perawatannya:
  • tempatkan bak penampungan pada area yang terkena cukup sinar matahari
  • jaga kondisi cairan tetap ada
  • pastikan akar tanaman menempel pada larutan nutrisi
Sekian pembahasan saya tentang bertanam hidroponik sistem rakit apung,silahkan mencoba dirumah

1 comment:

  1. Titanium Lines - The titanium-arts company
    More than 4,500,000 titanium cerakote of the titanium-arts titanium guitar chords of the titanium eyeglasses world's most titanium shift knob popular manufacturers, including the Michelin star, are also recognized for titanium anodizing the

    ReplyDelete

"Terima kasih telah membaca blog saya,silahkan tinggalkan komentar"